KP3 (Kelompok Pengamat, Peneliti dan Pemerhati) merupakan
kelompok studi yang berada di bawah naungan Forestation(Family of Forest
Resource Conservation). Awal pendirian kelompok studi ini yaitu pada saat
FORKOMKON(Sekarang Forestation) yang dahulu dipimpin oleh Setiawan Pambudi pada
tahun 1995. Selain Bapak Setiawan, Ir. Suwarno HB juga ikut mendorong pendirian
dan terbentuknya KP3. Akhirnya setelah pendirian KP3 sudah matang maka
terbentuklah 4 KP3, yaitu KP3 Burung, KP3 Reptil, KP3 Primata dan KP3 Reptil.
Meskipun berada di bawah naungan HMM KSDH, namun KP3 membuka kesempatan minat lain diluar KSDH yang ingin bergabung atau menjadi anggota dari KP3 ini dan hal
itulah yang menjadi ciri khas KP3 dari kelompol studi lain di Kehutanan UGM.
Selanjutnya pada tahun 2006 saat
FORKOMKON dipimpin oleh Randy Enggar maka tercetuslah satu kelompok studi baru
yaitu KP3 Ekowisata yang berdiri tepat pada tanggal 8 September 2007. Awal
pendirinya dimulai saat teman-teman jurusan KSDH yaitu Eggar(2005), Kusuma
R(2005) dan Istini(2005) di panggil oleh Bapak Kahar( Dosen dari Lab
Kepariwisataan Alam) untuk membantu proyek laboratorium parwi tentang potensi
ekowisata di Bunder Wonosari Yogyakarta. Akhirnya Enggar mendeklarasikan
beridrinya KP3 Ekowisata yang berbasis pada pemahaman tentang ekowisata menurut
Ecotourism Society “ Responsible travel to the natural areas that conserv the
environment and sustains the well being of local people”. Jadi segala bentuk kegiatan pengamatan atau
penelitian yang dilakukan oleh KP3 Ekowisata berkaitan dengan kawasan wisata
alam yang juga menjamin kelestarian alam (hutan) sekaligus menghargai budaya
dan memerdayakan masyarakat sekitar kawasan yang berpotensi sebagai ODTWA. KP3
Ekowisata menjadi KP3 yang terakhir terbentuk dan terbilang paling muda
diantara KP3 lainnya.
Beberapa kegiatan yang pertama
dilakukan diantaranya penelitian di sungai elo, dan juga penelitian di kaliurang
dan pendidikan lingkungan. Kegiatan rutin yang biasa dilakukan KP3 Ekowisata di
setiap periode/ tahunnya yaitu, materi ruang, pengamatan di ODTWA jogja ataupun
di luar jogja (produk wisata, potensi, permasalahan, dampak dll), penelitian
dengan berbagai tujuan dan rumusan masalah di ODTWA/kawasan konservasi yang ada
di jogja dan diluar jogja dan beberapa kegiatan menarik lainnya. Kegiatan
terdekat yang telah dilakukan dan menjadi kegiatan yang banyak diketahui oleh
orang lain yaitu Pengamatan di TN Gunung Gede Pangrango (JK 2012), TN Way
Kambas (JK 2013), TN Gunung Rinjani(JK 2014), dan juga beberapa penelitian
dengan metodologi khusus diantranya Penelitian Dampak Aktivitas Wisata Di Cagar
Alam Pulau Sempu (Malang, Jatim) yang kemudian datanya diminta oleh Kementrian
dan dipresentasikan langsung ke kantor Kementarian di Bogor. Beberapa kegiatan
tersebut lah yang telah dilakukan dan menjadi prestasi bagi KP3 Ekowisata.
Namun masih banyak lagi kegiatan KP3 yang telah dilakukan di beberapa ODTWA
yang ada di jogja dengan berbagai metode khusus.
Sumber : Diktat Pendidikan dan Pelatihan KP3 Bersama Tahun 2008 (KP3 FORESTATION FKT UGM)